Daftar Blog Saya

Senin, 22 Oktober 2012

Etika Penggunaan Teknologi Informasi Terhadap Dinamika Sosial



Pada era globalisasi ini kemajuan teknologi semakin tinggi, teknologi memang sangat dibutuhkan manusia dalam memudahkan pekerjaannya. Dalam penggunaan teknologi informasi terdapat beberapa peraturan-peraturan atau etika dalam penggunaan teknologi informasi kini masyarakat mulai perhatian terhadap etika, terutama karena kesadaran bahwa komputer dapat menggangu hak privasi individu. Dalam dunia bisnis salah satu alasan utama perhatian tersebut adalah pembajakan perangkat alat lunak yang menggerogoti pendapatan penjual perangkat lunak hingga milyaran dolar setahun. Namun subyek etika komputer lebih dalam dari pada masalah privasi dan pembajakan. Komputer adalah peralatan sosial yang
penuh daya, yang dapat membantu atau mengganggu masyarakat dalam banyak
cara. Semua tergantung pada cara penggunaannya

Etika
Pengertian Etika Etika atau bisa juga disebut etik, berasal dari kata Yunani yaitu ETHOS yang berarti norma-norma, nilai-nilai, kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran bagi tingkah laku manusia yang baik. Jadi etika adalah ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahamai oleh pikiran manusia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk serta tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Etika dalam perkembangannya sangat mempengaruhi kehidupan manusia. Etika memberi manusia orientasi bagaimana menjalani kehipan melalui rangkaian tindakan sehari – hari, etika dapat diterapkan dalam segala aspek atau segi kehidupan. Menurut para ahli etika tidak lain adalah aturan perilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan diantara sesamanya dan menegaskan mana yang baik dan buruk. Beberapa pengertian Etika menurut para ahli : -            Drs. O.P Simorangkir “Etika atau etik sebagai pandangan manusia dalam berperilaku menurut ukuran dan nilai yang baik”. -            Drs. Sidi Gajalba “Dalam sistematika filsafat pengertian etika adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia dipandang dari segi baik dan buruk, sejauh yang dapat ditentukan oleh akal”. -            Drs. H. Burhanudin Salam “Etika adalah cabang filsafat yang berbicara mengenai nilai dan norma moral yang menentukan perilaku manusia dalam hidupnya”.
  Pelaku dalam Teknologi Sistem Informasi
Pelaku utama dalam TSI adalah orang-orang yang berprofesi dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) seperti software engineer, system analyst, database administrator, webmaster, dll. Ada empat isu etika era informasi pada umumnya, yaitu privacy (kerahasiaan), accuracy (kebenaran), property (kepemilikan), accessibility (hak akses).
1.   Privacy. Contohnya, sebagai administrator untuk backup dan replikasi data, mereview data yang dipercayakan kepada Anda dilakukan seperlunya bila terkait dengan pekerjaan. Anda harus profesional. 2.   Accuracy. Informasi yang diberikan harus benar, ter-otentikasi, tepat, akurat, dan bertanggung jawab karena apa yang Anda informasikan bisa jadi merupakan bahan referensi dalam membuat keputusan.
 3.  Property. Aspek ini berhubungan dengan siapa pemilik informasi, bagaimana harganya, siapa channel atau bagaimana informasi itu mengalir, siapa yang boleh mengakses.
 4.   Accessibility. Berhubungan dengan informasi apa yang dapat diperoleh orang seseorang atau organisasi dan dalam kondisi seperti apa. Hak akses ini erat hubungannya dengan privasi dan sekuriti.
 
Tujuan Mempelajari Etika
Untuk mendapatkan konsep yang sama mengenai penilaian baik dan buruk bagi semua manusia dalam ruang dan waktu tertentu. Prinsipprinsip umum yang dirumuskan dalam suatu profesi akan berbeda satu dengan yang lainnya. Hal ini disebabkan perbedaan adat, kebiasaan, kebudayaan, dan peranan tenaga ahli profesi yang didefinisikan dalam suatu negara tidak sama. Tujuan pokok dari rumusan etika yang dituangkan dalam kode etik (Code of conduct) profesi adalah:
1.    Standarstandar etika menjelaskan dan menetapkan tanggung jawab terhadap klien, institusi, dan masyarakat pada umumnya.
2.     Standarstandar etika membantu tenaga ahli profesi dalam menentukan apa yang harus mereka perbuat kalau mereka menghadapi dilemadilema etika dalam pekerjaan.
3.      Standarstandar etika membiarkan profesi menjaga reputasi atau nama dan fungsifungsi profesi dalam masyarakat melawan kelakuankelakuan yang jahat dari anggotaanggota tertentu.
4.     Standarstandar etika mencerminkan / membayangkan pengharapan moralmoral dari komunitas, dengan demikian standarstandar etika menjamin bahwa para anggota profesi akan menaati kitab UU etika (kode etik) profesi dalam pelayanannya.
5.     Standarstandar etika merupakan dasar untuk menjaga kelakuan dan integritas atau kejujuran dari tenaga ahli profesi.
 6.    Perlu diketahui bahwa kode etik profesi adalah tidak sama dengan hukum (atau undangundang). Seorang ahli profesi yang melanggar kode etik profesi akan menerima sangsi atau denda dari induk organisasi profesinya.
Teknologi Informasi ( TI ) berhubungan dengan Jaringan Komputer dan Internet sehingga orang mudah untuk mencari informasi dari mana aja dan contoh - contoh yang ada pada internet 
1. E-Commerce 
       membeli dan Menjual secara Elektronik Atau Online kegiatan tersebut dilakukan pada jaringan internet

2. E-learning
     merupakan singkatan dari Elektronic Learning, merupakan cara baru dalam proses belajar mengajar yang menggunakan media elektronik khususnya internet sebagai sistem pembelajarannya. E-learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

3. E-Government
       penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, urusan bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan. e-Government dapat diaplikasikan pada legislatif, yudikatif, atau administrasi publik, untuk meningkatkan efisiensi internal, menyampaikan pelayanan publik, atau proses kepemerintahan yang demokratis.  
Dinamika Sosial 
            Dinamika sosial berarti bahwa manusia dan masyarakat selalu berkembang serta mengalami perubahan, yang dalam prosesnya berlangsung secara cepat maupun lambat  seperti perubahan sikap dan bicara pada saat ini

Teknologi Informasi Pada segi Dinamika Sosial

          Perubahan manusia terhadap pemanfaatan Teknologi Informasi Mempermudah manusia utnuk menyelesaikan masalah yang banyak  seperti data yang harus di rekap jika kita masih pakai manual otomatis pekerjaan kita lambat oleh karena itu manfaatkan teknologi yang ada.
Dampak Teknologi Informassi pada manusia yaitu :

1. Jarang Silaturahmi ( karena sudah ada telekomunikasi seperti HP dll )

2. Individualis
3. Meremehkan Orang lain

4. sombong, Gengsi terhadap kehidupan Sosial

Pranata Sosial

1.Kesenjangan Sosial

2. Cara berfikir yang kurang etis   

Apakah Teknologi Informasi membuat manusia lebih pintar atau sebaliknya ??

jawab : kalau menurut saya tergantung pada diri sendiri misalkan jika dia di internet mencari tutorial pelajar maka Teknologi Informasi di gunakan sebaik mungkin sebaliknya jika di hanya mencari jawaban atau yang lain sebuhungan  dengan mencari kemudahan atau mencari yang instan maka T.I hanya di gunakan alat untuk mempermudah untuk permasalahannya.

Manfaat Teknologi Informasi pada manusia

1. Membuat siswa Lebih kreatif dan inovatif

2. Pengetahuan Lebih luas

3. Manusia lebih Kritis

4. Mempermudah untuk mencari Inspirasi

Kelemahanya Teknologi Informasi Pada manusia

1. Malas belajar pada buka

2. Menyukai yang Instan

3. ketergantungan terhadap Teknologi Informasi


REFRENSI